Advertisement
 |
| Image: Detik.com |
Sean sebetulnya mempunyai peluang keren untuk meraih poin dalam balapan sepanjang 41 lap di Sirkuit Monte Carlo, Jumat (26/5/2017). Dirinya start dari posisi kesepuluh, sedangkan rekan setimnya, Norman Nato, mengawali lomba dari posisi keenam.
Akan tetapi, ketidakberuntungan telah menghampiri Sean sebelum balapan dimulai. Mobilnya berpersoalan seusai lap pemanasan. Dampaknya, dirinya pun wajib mengawali balapan dari pit lane.
Meskipun demikian, Sean semakin memacu mobilnya supaya lebih dekat dengan barisan di depannya. Dirinya diuntungkan oleh keluarnya safety car dalam berbagai peluang, umpama seusai terjadi senggolan antara pebalap tim Campos Racing Robert Visoiu dengan pebalap Racing Engineering Louis Deletraz. Sean melompat dua posisi dari urutan ke-13 ke urutan 11.
Sean kembali memperoleh keuntungan ketika berbagai pebalap depan memutuskan untuk masuk pit. Dirinya melonjak ke posisi kedelapan.
Sean sendiri sebetulnya punya peluang untuk meperbuat pitstop, tapi tim memutuskan mempertahankan Sean di lintasan. Hingga lap ke-39, Sean tetap bersi kukuh di posisi kedelapan.
Sean baru masuk pit pada lap ke-40 alias satu lap menjelang balapan beres. Tetapi, keunggulan 11 detik atas Jordan King yang berada di posisi kesepuluh tidak dapat dipertahankan. Sean bahkan turun ke posisi ke-13 hingga finis.
Pebalap tim DAMS, Oliver Rowland, tampil sebagai pemenang feature race. Di posisi kedua ada pebalap RUSSIAN TIME, Artem Markelov, sedangkan podium ketiga ditempati oleh pebalap ART Grand Prix, Nobuharu Matsushita.
Balapan kedua alias sprint race di Monako bakal digelar pada Sabtu (27/5/2017) dengan durasi 30 lap.
Advertisement
